Catatan Dika Putri

Karya : Rizki Ridyasmara Penerbit : bentang Pustaka Cetakan : Ke Tiga Tahun 2013 Hal : 438 Halaman John Grant, simbolog terkemuka dari Amerika, tak menyangka kunjungannya ke Indonesia akan serumit ini. Datang sebagai pembicara di sebuah pertemuan komunitas penggemar teori konspirasi, Doktor Grant justru terseret ke dalam labirin kasus pembunuhan seorang pejabat pemerintahan.  Misi pengejaran yang semula satu arah ternyata berbalik menyerang dirinya. Dibayangi teror, Doktor Grant harus segera menghentikan gerak sang pembunuh sebelum korban lain berjatuhan. Pengejaran itu tanpa disangka membawanya menelusuri lorong rahasia di Jakarta, menguak simbol-simbol terpendam yang tak banyak diketahui orang.  Rahasia besar Jakarta yang sengaja dikubur dalam-dalam oleh para pembangunnya selama berabad-abad terkuak satu per satu. Bukti tak terbantahkan berserakan; ada sejarah yang sengaja tak disampaikan. Sebuah novel yang tidak awali Daftar isi, tapi bukan berarti dia tida

Setelah lelah berjalan berkeliling di Kota Yogyakarta, pastinya kita akan langsung mencari buah tangan untuk   sanak keluarga dan saudara di rumah, tak perlu khawatir dan bingung untuk mencari oleh-oleh di Yogyakarta, karena sekarang sudah banyak sekali oleh-oleh khas Yogyakarta yang bisa kita   bawakan untuk keluarga di rumah, salah satunya ada Bakpia yang sudah menjadi khas nya Kota Jogja, belum lengkap rasanya kalau ke Jogja gak makan atau bawa bakpia. Bakpia ini gak akan susah di cari, karena akan ada di setiap penjuru Jogja. Tapi kalau mau yang masih hangat dan baru matang, bisa langsung kunjungi Toko dan sekaligus pabrik bakpianya. Waktu itu Saya berkesempatan berkunjung ke Toko sekaligus pabrik Bakpia pathok 25 yang ada di Jl. AIP II KS Tubun Blok NG I No. 504, Kadipaten,Kraton, Ngampilan Kota Yogyakarta, jam bukanya itu dari mulai pukul 08.00 – 00.00.  Kalau sudah masuk ke Jalan itu, kalian akan melihat banyak jajaran toko bakpia, walaupun banyak pilihan tapi sebenarnya

Bukan hanya Gudeg yang menjadi makanan primadona di Kota Yogyakarta ini, karena masih ada makanan yang banyak di cari oleh pencinta kuliner dan penggila rasa pedas, Oseng Mercon . Oseng Mercon ini memang tidak akan susah di cari kalau kalian main ke Yogyakarta, karena di pinggiran jalan dekat perempatan Maliobro itu ada banayak pilihan Oseng Mercon, tapi katanya nih yah ada Oseng Mercon yang banyak di minati oleh warga Yogyakarta atau bahkan oleh para wisatawan, yaitu “Oseng Mercon Bu Narti”. Oseng Mercon Bu Narti ini berada di Jl. K.H. Ahmad Dahlan, Yogyakarta tepat di sebrang gedung GRAHA SUARA MUHAMMADIYAH, kalau kalian datang dari arah Malioboro itu ada di sebelah kiri jalan yah. . Suguhan Oseng Mercon yang pedas luar biasa ini di temani nasi hangat dan tak lupa lalaban. Kelezatan rasa pedas di setiap gigitan yang berasal dari kikil dengan aneka rempah-rempah ini, akan membuat lidah kalian ketagihan. Ingat hati-hati untuk   yang tidak terbiasa p

Jalan-jalan di waktu liburan pasti banyak orang yang memilih tempat asyik, unik dan menarik. Bukan hanya menarik tempatnya, tapi tentu saja kuliner dan wisatanya. Kali ini saya akan coba mengajak teman-teman untuk mengenal lagi satu kota yang cukup menarik banyak wisatawan untuk datang ke kota nya, bukan hanya wisatawan lokal yang lalu lalang di Kota tersebut, sering kali kita akan melihat wisatawan asing yang juga beramai-ramai untuk datang ke Kota itu. Daerah Istimewa Yogyakarta adalah Kota yang banyak di minati oleh para wisatawan, selain banyak sekali tempat wisata yang bisa di kunjungi, kita juga bisa di manjakan dengan kuliner khas Daerah Yogyakarta. Kalian pasti tahu deh kuliner khas kota ini. Rasanya tak asing lagi dengan kuliner yang sudah sangat melekat dengan DIY, kota ini terkenal dengan Gudegnya yang memang selalu di cari oleh para pelancong yang singgah ke Kota ini. Setiap ke Jogja saya sempatkan menikmati beberapa gudeg khas jogja dari berbagai pedagang