Kembali Mengembara Ke Bagian Timur Indonesia

Masih dalam musim Pengembaraan Anggota Muda Wanadri, Organisasi Penempuh Rimba dan Pendaki Gunung ini memang tak pernah berhenti untuk membuat sejarah  dalam dunia petualangan. Tahun-tahun sebelumnya Wanadri memang sempat melakukan sebuah perjalanan besar (ekspedisi), dari mulai perintisan Jalur gunung Hutan, Pemanjatan tebing sampai Olah Arus Deras.

Tepatnya di tahun 2016 kemarin Anggota Muda Wanadri baru saja melakukan dua ekspedisi besar, yaitu: Ekspedisi Tebing Kulat, Kalimantan dan Ekspedisi Olahraga Arus Deras Salu Uro, Sulawesi selatan. Perjalanan ini memang terkadang tak mengenal jarak dan waktu, karena selama kita siap kita pasti bisa melakukannya. Cukup memakan waktu lama untuk persiapan dua ekspedisi besar itu , hampir 9 bulan waktu yang di habiskan dari mulai persiapan sampai dengan kepulangan lagi di Bandung.

Wanadri memang memiliki banyak mimpi besar, maka dari itu sebagai Anggota termuda di organisasi ini kami mencoba mewujudkan satu persatu mimpinya. Anggota Muda Wanadri sebelumnya itu berencana untuk mewujudkan mimpi Wanadri agar bisa melakukan perjalanan ke Indonesia Bagian Timur, yaitu Papua, tapi karena semesta belum mengizinkan kami mencoba langkah awal dengan melakukan perjalanan ke Indonesia Bagian Timur tapi memang hanya sebatas Daerah Sulawesi selatan saja, setidaknya ini cara kami membuka pintu untuk adik-adik kami kelak yang bisa saja melanjutkan mimpi Wanadri untuk menginjakan kembali kaki di Tanah Papua.

Tahun berganti dengan Anggota Muda yang baru saja bergabung dengan Keluarga Besar Wanadri  dan sama seperti sebelumnya mereka harus melalui tahap awal program dengan banyak rangkaian di dalamnya, sehingga mereka bisa sampai di tahap akhir untuk melakukan perjalanan besar (Ekspedisi).

Wanadri kali ini mencoba terlibat melanjutkan langkah awal di tahun sebelumnya untuk mengarahkan langkah para Anggota Muda melakukan perjalanan ke Tanah Papua. Perjalanan kali ini memang cukup berbeda dari tahun sebelumnya, karena Ekspedisi kali ini fokus di perjalanan Gunung Hutan saja.

Bukan hanya itu saja yang menjadi pembeda di perjalanan ini, karena Wangadri tidak hanya berdiri sendiri untuk mempersiapkan semua ini. Wanadri berkolaborasi dengan Indonesia Mengajar untuk mewujudkan mimpi besar bersama dalam bentuk sebuah perjalanan besar yang di namakan “Festival Puncak Papua”.

Festival Puncak Papua adalah kegiatan dengan misi penjelajahan dan pendidikan yang berlokasi di Pegunungan Bintang, Papua. Di dalamnya terdapat 4 kegiatan yaitu; pendakian Puncak Mandala yang dilakukan oleh relawan dengan didampingi oleh Wanadri, pendakian Puncak Yamin yang dilakukan oleh anggota muda Wanadri angkatan Tapak Bara – Bara Rimba, dan live-in di desa sekitaran kaki gunung Mandala dan Yamin, serta ditutup oleh Festival Budaya di Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua.

Targetan keberangkatan tim ini memang di Tahun 2018, akan tetapi mereka harus mempersiapkan semuanya jauh-jauh hari dengan membuat rangkaian program latihan fisik dan lapangan, perjalanan ini bukan hanya melibatkan fisik kuat saja, tapi mental kuatpun dari tiap personilnya harus di siapkan dengan matang, agar apa yang menjadi targetan tim itu bisa tercapai.

Untuk menjaga kestabilan fisik, tim rutin melatih fisik di setiap pagi nya dan pertama kali memulai latihan tim melakukan Diklat pertama di Pegunungan Ciwidey. Latihan pertama ini memiliki targetan dari Komandan Diklatnya itu adalah kembali merefresh materi navigasi yang telah di dapatkan selama Anggota Muda , membuat rencana perjalanan dan kembali berlatih membawa beban masing-masingnya 30 Kg.

Ini baru langkah awal mereka, langkah selanjutnya nanti mereka akan menceritakannya sendiri.

Selamat berproses genk!!!